Mengenal Jenis-Jenis Lensa

Mengenal Jenis-Jenis Lensa

Lensa merupakan salah satu elemen penting dari fotografi dan tidak dapat dipisahkan dari kamera. Tapi lensa memiliki berbagai macam jenis. Yuk kita bahas satu per satu!

1. Lensa berdasarkan kemampuan zoom

a. Lensa zoom

Lensa zoom panjang fokalnya dapat diubah-ubah. Salah satu yang paling banyak dimiliki adalah lensa kit 18-55mm. Kelebihan dari lensa ini adalah kamu bisa menggunakan berbagai macam focal length dalam satu lensa, dan tidak perlu mengganti lensa lagi.

b. Lensa fix

Lensa fix adalah kebalikan dari lensa zoom, focal length nya tidak dapat diganti ganti. Kelebihan dari lensa ini adalah kualitasnya lebih baik daripada lensa zoom pada rentang harga yang sama. Selain itu biasanya lensa fix harganya lebih murah, lebih ringan, dan memiliki bukaan maksimum yang besar (biasanya f/1.8-1.2). Kekurangannya adalah tidak bisa di zoom, jadi kamu harus maju mundur secara manual untuk mendapatkan hasil foto yang kamu mau.

2. Lensa berdasarkan panjang fokal (pada kamera format full frame)

a. Lensa ultra wide (Super lebar)

Lensa yang tergolong dalam kategori ini adalah lensa yang memiliki focal length sangat lebar biasanya mulai dari 11-14mm. Keuntungannya adalah kamu dapat menangkap foto dengan cakupan foto sangat lebar bisa sampai 126 derajat dan tidak menimbulkan distorsi seperti pada lensa fisheye.

b. Lensa wide (lebar)

Umunya lensa wide berada pada range 14-24 mm. Biasanya digunakan untuk memotret landscape tapi rentangnya tidak selebar ultra wide.

c. Lensa zoom standar

Lensa zoom standar biasanya berada pada kisaran 24-70mm. Lensa jenis ini paling banyak digunakan oleh para fotografer karena dapat digunakan untuk berbagai macam fotografi. Untuk kamera dengan sensor APSC biasanya berada pada range 18-55mm.

d. Lensa tele

Panjang focal length pada jenis ini adalah 70-200mm. Kamu bisa dengan mudah memotret objek yang jauh. Biasanya digunakan untuk memotret candid, konser, dan memotret satwa liar.

e. Lensa super tele

Kategori lensa ini memiliki panjang lebih dari 200mm. Biasanya digunakan untuk memotret pertandingan olahraga atau mata-mata.

3. Lensa khusus

Lensa khusus adalah lensa yang memiliki panjang fokal tertentu dan memiliki fungsi spesial yang tidak dapat digantikan oleh lensa yang lain. Berbagai jenis lensa khusus :

a. Lensa makro

Lensa ini dapat mengambil gambar dengan perbesaran hingga 1x objek. Kamu bisa mendapatkan detail objek yang kamu foto. Biasanya lensa ini digunakan untuk memotret hewan kecil atau foto makanan untuk mendapatkan detailnya.

b. Lensa fisheye

Lensa ini terletak pada keunikannya yang dapat membuat objek distorsi. Lensa ini dirancang dengan panjang fokal sangat lebar sehingga menghasilkan distorsi yang unik.

4. Lensa berdasarkan besarnya aperture / diafragma

a. Lensa cepat

Ukuran lensa yang tergolong jenis ini mulai dari f/1.2 sampai f/2.8. Dengan apreture yang besar maka lensa dapat menerima cahaya jauh lebih banyak, sehingga kamu dapat menggunakan shutter speed lebih cepat.

b. Lensa lambat

Jenis lensa yang termasuk golongan ini adalah lensa dengan aperture yang tidak terlalu besar sehingga shutter speed harus disesuaikan dengan bukaan lensa tersebut. Contohnya lensa kit, bukaan maksimumnya hanya di f/3.5 - f/5.6.

Kembali ke blog

Tulis komentar

Ingat, komentar perlu disetujui sebelum dipublikasikan.